Setelah menyantap mie ayam saatnya mencari penginapan, begitu banyaknya penginapan di dieng sampai saya bingung mana yang cocok buat saya menginap, ada sich beberapa yang saya tahu melalui web, ya sudah saya mencari penginapan yang memiliki parkir motor yang aman dan tentunya ada air hangat untuk mandi mengingat suhu udara Dieng ini sangat dingin. Mondar-mandir dari satu penginapan ke penginapan yang lain, akhirnya saya memilih menginap di Hotel Asri 1 mengingat posisinya persis di depan Masjid besar.
Jalan di sekitar Hotel Asri
Hotel Asri 1
Kalau lihat penampakannya penginapan ini bangunannya semi permanen dimana masih digunakan bilik kayu untuk menyekat kamar satu dengan lainnya, untuk air hangat menurut saya sich kurang hangat yach. Penginapan ini hanya menyediakan Free Coffee, Teh dan fasilitas TV di ruang tamu. Semakin menjelang maghrib suasana makin tambah dingin dan nampak kabut mulai turun, baru dach terasa dinginnya, akhirnya saya melaksanakan Shalat Maghrib di Masjid Besar persis depan penginapan. Suhu udara yang begitu dingin membuat kran air untuk mengambil air wudhu juga terasa dingin. Saya sarankan umpama ada yang mau ke Dieng bawa perlengkapan mantel yang tebal untuk mengusir hawa dingin serta jangan lupa sarung tangan dan kaos kaki. Malampun sudah semakin larut namun mata ini masih saja belum mengantuk serasa ada yang harus disantap, datanglah saya ke rumah makan untuk memesan soto biar udara dingin semakin cair.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar